12 Desember 2010

Kiat Atasi Kebosanan di Tempat Kerja


Kita sering sekali mengeluh pekerjaan kita membosankan. Padahal perasaan itu datang justru dari Sikap kita, bukan bersumber dari pekerjaannya. Sebab, sebenarnya tak ada tugas yang membosankan kalau kita mampu menemukan tantangan yang ada di dalam tugas tersebut.
Tantangan yang paling mengemuka misalnya, bagaimana membuat pekerjaan hari ini dapat dilaksanakan lebih baik dari kemarin? Inilah yang akan menentukan terasah atau tidaknya kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan.
FOKUSKAN HARI INI 
Cita-cita adalah baterai yang memberi kita energi untuk melakukan pekerjaan sabaik mugkin. Ini mewujud dalam bentuk keinginan dan harapan kita untuk mencapai status tertentu atau memiliki benda penunjang status tadi. Misalnya, rumah atau mobil di masa datang.

Tetapi bila terlalu terpaku pada pemikuran akan jadi apa saya kelak dan mengabaikan tanggung jawab yang harus diselesaikan hari ini, kita bisa kehilangan banyak peluang untuk mempersiapkan landasan yang kokoh bagi terciptanya cita-cita itu kelak.

Seorang petenis terkenal menceritakan bagaimana ia meraih semua keberuntungan dan kemashyurannya. Ia tidak memfokuskan diri pada bagaimana memenangkan pertandingan, melainkan pada upaya untuk dapat mengembalikan bola lawan dengan baik. Bukankah setiap kali berhasil melakukan ini dengan benar, ia mendapat skor? Dan angka-angka yang terkumpul inilah yang akan membawanya memenangkan pertandingan. Kemenangan yang datang berturut-turut dengan sendirinya membawa ke masyhuran.

Bekerja secara baik dan benar setiap hari akan memberi citra yang positif tentang kemampuan Anda kepada rentang tanggung jawab yang lebih tinggi. Jangan lupa, disebuah organisasi, ukuran keberhasilan menyelesaikan tugas, bukan utamanya terletak pada diri sendiri, tetapi pada standar yang berlaku di perusahaan serta penilaian atasan langsung!

Di sinilah banyak perkerja melakukan kesalahan strategi. Karena merasa sudah melakukan sesuatu dengan benar, tetapi lingkungan ternyata tak miliki pandangan dan penilaian yang sama. Ujugnya tentu saja sakit hati. lalu utnuk memberi maaf dari diri, mulailah kita mengatakan, lingkunganlah yang tidak adil, atau atasan pilih kasih. Padahal, mestinya kita meneliti, kenapa bisa ada perbedaan penilaian. Semua ini akan bermuara pada menurunya motivasi kerja. Hingga tentu saja Anda akan makin jauh dari pencapaian cita-cita kalau motivasi kerja tak terjaga baik.
JANGAN TAKUT GAGAL 
Rasanya, tak ada orang yang tak pernah membuat kesalahan dalam menyelesaikan pekerjaan. Hanya saja, ada orang yang mau belajar dari kegagalannya, sebagian lagi tidak. Tidak mau belajar bukan karena tak mau mengakui kesalahannya adalah kegagalan. Atau malah sibuk pembenaran terhadap apa yang ia lakukan itu.
Lagi pula rasa malu yang biasanya menghambat kita untuk belajar lebih jauh, sebenarnya bukanlah sesuatu yang mematikan, bukan? Belum pernah ada orang mati karena malu. hanya saja "rasa"nya itu, lo, yang kadang fatal!
Makin sistematis ritual kerja Anda, makin efesien pula pemanfaatan waktu. Hingga bila kita mengapat tugas yang lebih kompleks di masa datang. Hingga bilakita mendapat tugas yang lebih komplek di masa datang, kita sudah terbiasa bekerja denganritual yang ajek.
Lagi pula kalau mencoba mencari pekerjaan yang benar-benar Anda sukai aspek-aspeknya, pastilah Anda tak akan pernah bekerja sehari pun selama hidup Anda!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TIPS MELAMAR KERJA DAN SUKSES KERJA BAGIAN ADMINISTRASI

TIPS MELAMAR KERJA DAN SUKSES KERJA BAGIAN ADMINISTRASI Tentu tidak asing lagi , saat kita mendengar dibutuhkan lowongan dibidang Adminis...